Kamis, 28 November 2013
Browse Manual »
Wiring »
dan
»
dasar
»
magic
»
pengembangannya
»
square
»
trik
»
Trik Dasar Magic Square dan Pengembangannya
Trik Dasar Magic Square dan Pengembangannya
Trik ini disubmit oleh Lisa Santika, peserta The Battle of Wikumagic June 2010 kategori Second Division
Trik dasar Mathemagics
Magic Square
Penasaran dengan trik mathemagics populer, Magic Square? Sebenarnya cara menyelesaikan permainan ini tidak begitu sulit, dan bervariasi. Namun untuk pemula bisa memakai algoritma yang telah disusun. Perhatikan bagan di bawah ini(Untuk Magic Square dasar 4x4)
Untuk penjelasannya,A,B,C, dan D yang menjadi kucinya adalah angka acak yang jika dijumlahkan sesuai angka pilihan penonton. Setelah keempat kotak lajur pertama terisi, anda pasti dapat mengisi dengan gampang kotak lainnya.
PENGEMBANGAN TRIK
1. Kalau anda ingin mencoba memadukan unsur Card magic, Gunakan metode Forcing yang anda sukai untuk mendapatkan angka yang akan menjadi patokan. Mengingat kartu remi yang bernilai paling tinggi hanya sampai 13(King) kartu yang ditarik bisa dibuat lebih dari satu.
2. Selain Forcing, anda bisa membiarkan penonton mengambil kartu dengan jumlah berapapun untuk menantang anda.
3. Dipadukan dengan Mentalism contohnya selesai mengerjakan Magic Square anda mengeluarkan kartu prediksi dari saku anda(“Sebenarnya, saya sudah memprediksikan anda akan mengambil kartu tersebut…”) dengan Forcing, tentunya.
4. Illusion, seperti setelah selesai ber-Magic Square ria anda menunjukkan kartu pilihan penonton telah berada dalam kubah kaca, dll sesuai kreativitas anda.
Jika anda memperhatikan bagan tersebut dan memahami strukturnya, anda pasti dapat mengembangkannya ke ukuran yang lebih besar. Perhatikan:Baik secara vertikal maupun horizontal, jumlah yang ditambah atau dikurang adalah 0. dengan kata lain, seluruh angka yang ada, jika dikembalikan, akan menjadi
Dengan begini dapat disimpulkan sebenarnya susunan tersebut hanya merupakan keempat angka kuci yang diacak letaknya(Tetapi agar jumlahnya berbeda beda disamarkan dengan menambah dan mengurang).
Untuk menghilangkan kecurigaan penonton, cobalah untuk melakukan variasi. Misal, kalau dalam contoh angka variabel yang dipakai adalah-3,+3,-1,+1, dsb, bisa diubah menjadi -6,+6,-2,+2, asalkan anda tetap mempertahankan strukturnya(Baik vertikal maupun horizontal jika dihitung = tetap)
Jika anda menyukai artikel ini, mohon kunjungi link sponsor di bawah untuk mendukung kelangsungan blog Wikumagic
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar